Kelas 1 : Tema 5 Pengalamanku, Pengalamanku Masa Kecil
Kelas 2 : Tema 5 Pengalamanku, Pengalamanku Masa Kecil
Kelas 3 : Tema 5 Cuaca, Keadaan Cuaca
Kelas 4 : Tema 6 Cita-citaku, Aku dan Cita-citaku
Kelas 5 : Tema 6 Panas Dan Perpindahannya, Suhu dan Kalor
Kelas 6 : Tema 6 Menuju Masyarakat Sejahtera, Masyarakat Peduli Lingkungan
Kelas 1 : Tema 5 Pengalamanku, Pengalamanku Masa Kecil
Kelas 2 : Tema 5 Pengalamanku, Pengalamanku di Rumah
Kelas 3 : Tema 5 Cuaca, Keadaan Cuaca
Kelas 4 : Tema 6 Cita-Citaku, Aku dan Cita-Citaku
Kelas 5 : Tema 6 Panas Dan Perpindahannya, Suhu dan Kalor
Kelas 6 : Tema 6 Menuju Masyarakat Sejahtera, Masyarakat Peduli Lingkungan
Perpindahan Kalor secara Radiasi
Bagaimana panas matahari dapat sampai ke bumi? Kalor dari panas matahari tidak dapat berpindah secara konduksi, karena udara yang terdapat dalam atmosfer termasuk konduktor yang paling buruk. Kalor dari matahari pun tidak dapat menghantar secara konveksi karena antara matahari dan bumi terdapat ruang hampa yang tidak menghantarkan kalor. Jadi, kalor dari matahari merambat ke bumi tanpa melalui zat perantara.
Proses perpindahan kalor yang tidak memerlukan zat perantara dinamakan radiasi. Dapatkah kamu mem-berikan contoh lainnya peram-batan kalor secara radiasi? Ketika kamu dan teman-temanmu pergi berkemah ke pegunungan, udara di pegunungan sangat dingin. Untuk menghangatkan badan, kamu perlu membuat api unggun. Nah, panas dari api unggun tersebut dapat sampai ke tubuhmu tanpa melalui zat perantara. Perpindahan panas seperti ini dikatakan secara radiasi.
Pernahkah kamu pergi ke luar rumah pada siang hari yang terik dengan menggunakan baju hitam? Apa yang kamu rasakan? Ketika kamu keluar rumah pada siang hari yang terik dengan menggunakan baju hitam, badanmu akan terasa panas. Hal ini disebabkan warna hitam merupakan penyerap kalor radiasi yang paling baik. Benda-benda berwarna hitam lebih banyak menyerap kalor dan memantulkan sebagian kalor jika dibandingkan dengan benda-benda yang berwarna putih dan berkilap. Sebaliknya, pada malam hari orang yang memakai baju hitam merasa lebih dingin daripada orang yang mengenakan baju putih. Tahukah kamu mengapa hal ini dapat terjadi? Hal tersebut dapat terjadi karena pakaian yang berwarna hitam menyerap kalor yang dikeluarkan tubuh.
Sumber : Buku Siswa kelas 5 Tema 6
Peristiwa-Peristiwa pada Masa Pemerintahan Kolonial Belanda
Pada tahun 1595, Belanda berangkat dari Eropa di bawah pimpinan Cornelis de Houtman dan sampai di Indonesia pada tahun 1596 dengan mendarat di Banten. Sejak pelayaran de Houtman, banyak berdiri perusahaan-perusahaan dagang Belanda yang masing-masing memiliki kapal sendiri dan berlayar ke Indonesia.
Pembentukan VOC
Pedagang Belanda dengan didukung oleh pemerintahnya membentuk kongsi dagang yang bernama VOC (Vereenidge Oostindische Compagnie) pada tanggal 20 Maret 1602.
Tujuan VOC di Indonesia antara lain sebagai berikut.
1. Menguasai pelabuhan-pelabuhan penting.
2. Menguasai kerajaan-kerajaan di Indonesia.
3. Melaksanakan monopoli perdagangan rempah-rempah.
Pengalihan KekuasaanVOC kepada Kerajaan Belanda
Memasuki akhir abad ke-18, kejayaan VOC mulai merosot.
Faktor internal yang menyebabkan kemerosotan VOC adalah sebagai berikut.
1. Banyak pegawai VOC melakukan korupsi.
2. Sulitnya melakukan pengawasan terhadap daerah penguasaan VOC yang sangat luas.
Faktor eksternal yang menyebabkan kemerosotan VOC adalah sebagai berikut.
1. Meletusnya Revolusi Prancis menyebabkan Belanda jatuh ke tangan Prancis di bawah pimpinan Napoleon Bonaparte.
2. Penentangan oleh rakyat Indonesia terhadap VOC dalam bentuk peperangan yang banyak menyedot pembiayaan dan tenaga.
Pada tanggal 15 Januari 1808, Herman W. Daendels menerima kekuasaan dari Gubernur Jenderal Weise. Daendels dibebani tugas mempertahankan Pulau Jawa dari serangan Inggris karena Inggris telah menguasai daerah kekuasaan VOC di Sumatra, Ambon, dan Banda.
Sebagai gubernur jenderal, langkah-langkah yang ditempuh Daendels antara lain:
1. meningkatkan jumlah tentara dengan cara mengambil dari berbagai suku bangsa di Indonesia,
2. membangun pabrik senjata di Semarang dan Surabaya,
3. membangun pangkalan armada di Anyer dan Ujung Kulon,
4. membangun jalan raya dari Anyer hingga Panarukan sepanjang lebih kurang 1.100 km, dan
5. membangun benteng-benteng pertahanan.
Daendels menerapkan sistem kerja paksa (rodi). Daendels juga melakukan berbagai usaha untuk mengumpulkan dana dalam menghadapi Inggris, antara lain: mengadakan penyerahan hasil bumi, memaksa rakyat menjual hasil buminya kepada pemerintah Belanda dengan harga murah, mewajibkan rakyat Priangan untuk menanam kopi, dan menjual tanah-tanah.
Sumber : Buku siswa kelas 5, Tema 7
Pantun Peristiwa Sejarah Indonesia
Karya : Tarinah Tajuddin
Ayak beras di atas tampah
Sambut tuan dari persia
Awalnya datang mencari rempah-rempah
Bangsa Eropa jajah Indonesia
Hari sabtu bertemu Mery
Datang jauh Dari Pantura
Apakah itu Gold, gospel,glory
Ialah Prinsip penjelajahan samudra
Ibu kota peru namanya Lima
Nairobi ibukota kenya
Gold kekayaan gospel penyebaran agama
Glory kejayaan itu pengertiannya
Jalan kaki ke Rumah Bang Jampang
Lihat pesawat terbang ke malaysia
Tanam paksa sungguh menyimpang
Karna rugikan rakyat indonesia
Langit putih berhias awan
Mendung datang hujanpun deras
Mari Hargai perjuangan pahlawan
Dengan rajin belajar dan kerja keras
Menyajikan Data Dalam Bentuk Tabel
Data yang baru saja diperoleh biasanya masih belum tersusun secara rapi dan urut. Agar data mudah dibaca dan mudah dipahami, data perlu disajikan dengan baik dalam bentuk tabel atau diagram. Jika data yang kamu peroleh sedikit maka dapat ditulis secara mendatar. Akan tetapi, Bagaimana menyusun data yang jumlahnya banyak? Bagaimana caranya? Sekarang, perhatikan data nilai hasil ulangan matematika dari 36 siswa berikut.
80 50 60 60 90 40 80 90 80
40 70 80 90 30 70 90 60 60
60 80 70 80 80 50 50 70 80
70 60 60 90 70 50 70 80 50
Kita akan menyajikan data diatas ke dalam bentuk tabel. Sajikan data dalam bentuk tersebut biasa juga disebut sajian data dalam bentuk tabel distribusi frekuensi.
Jika kita perhatikan, tampak bahwa nilai ulangan terendah adalah 30. Nilai ulangan tertinggi adalah 90. Artinya, nilai yang harus kamu tulis adalah 30 sampai 90.
Kolom Turus merupakan kolom bantuan saja. Jika semua data sudah masuk dalam tabel maka kolom Turus boleh dihilangkan seperti berikut.
Sumber : Dunia Matematika Kelas 5, Indriyastuti, Tiga Serangkai
Kelas 1 : Tema 5-Pengalamanku, Pengalamanku Masa Kecil
Kelas 2 : Tema 5-Pengalamanku, Pengalamanku di Rumah
Kelas 3 : Tema 5-Cuaca, Keadaan Cuaca
Kelas 4 : Tema 6-Cita-citaku, Aku dan Cita-citaku
Kelas 5 : Tema 6-Panas Dan Perpindahannya, Suhu Dan Kalor
Kelas 6 : Tema 6-Menuju Masyarakat Sejahtera, Masyarakat Peduli Lingkungan
SKENARIO PEMBELAJARAN
Kelas : 6 (Enam)
Tema : 6. Menuju Masyarakat Sejahtera
Subtema : 1. Masyarakat Peduli Lingkungan
Semester : II (Genap)
Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (maksimal)
Hari/ tanggal : Selasa, 4 Januari 2022
Kompetensi Dasar
Matematika
3.5 Menjelaskan dan membandingkan modus, median, dan mean dari data tunggal untuk menentukan nilai mana yang paling tepat mewakili data.
4.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan modus, median, dan mean dari data tunggal dalam penyelesaian masalah
Ilmu Pengetahuan Sosial
3.2 Memahami makna proklamasi kemerdekaan, upaya mempertahanka kemerdekaan, dan upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera.upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera
4.2 Menyajikan laporan tentang makna proklamasi kemerdekaan, upaya mempertahankan kemerdekaan, dan upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera.
Tujuan Pembelajaran
Setelah menyimak video dan penjelasan dari Bapak/ibu guru peserta didik dapat menentukan modus dari suatu data dalam bentuk tabel atau diagram; Menjelaskan makna proklamasi bagi Bangsa Indonesia.
Kegiatan 1
Ananda yang hebat, apakah Kalian sudah menerima rapor semester 1? Mudah-mudahan Kalian mendapatkan hasil yang baik, ya. Semester 2 ini, adalah saat yang tepat bagi Kalian untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian sekolah. Ujian sekolah SD akan dilaksanakan pertengahan bulan April 2022. Jadi, Kalian akan belajar efektif hanya tiga bulan. Bapak berharap kalian dapat menggunakan waktu belajar ini dengan baik. Apakah kalian pernah mengikuti pemilihan ketua kelas? Mungkin diantara kalian ada yang pernah menjadi calon ketua kelas, atau bahkan kalian ada yang tepilih sebagai ketua kelas. Pada pemilihan ketua kelas secara voting (dipilih langsung oleh warga kelas), pemenangnya adalah yang mendapatkan suara terbanyak dari semua pemilih. Di dalam pengolahan data, suara terbanyak biasa disebut dengan modus. Bagaimanakah cara menentukan modus dalam pengolahan data tabel dan diagram? Untuk mengetahui hal tersebut silakan disimak video pada link berikut ini. Jangan lupa untuk mencatat materi agar dapat dipelajari lebih lanjut.
Untuk lebih jelas lagi, dengarkan juga penjelasan dari Bapak/Ibu guru ya. Sebagai evaluasi kerjakan latihan soal pada lampiran RPP di bawah ini. Kerjakan dengan teliti dan bersungguh-sungguh ya. Bila sudah selesai, laporkan kepada Bapak/Ibu guru. Terima kasih Kepada Ananda semua yang mengerjakan dengan tekun dan bersemangat. Salam sehat dan semangat!!!
Kegiatan 2
Ananda yang hebat, masih ingatkah Kalian, siapakah proklamator kemerdekaan Negara Indonesia? Ya, betul, Mereka adalah Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta. Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, telah menggetarkan pihak penjajah Jepang dan Belanda. Pihak Jepang yang kalah perang dari Pihak Sekutu (Amerika Serikat) tidak dapat menolak keinginan rakyat Indonesia untuk merdeka. Sedangkan Belanda yang menang perang merasa berhak untuk menguasai kembali Indonesia, sehingga dengan segala cara Belanda ingin kembali menguasai Indonesia. Namun, semangat proklamasi kemerdekaan Indonesia telah tertanam di jiwa Bangsa dan Rakyat Indonesia, sehingga seluruh rakyat melakukan perlawanan kepada Belanda. Apakah makna proklamasi kemerdekaan bagi Bangsa Indonesia, sehingga bisa membangkitkan semangat perjuangan? Untuk mengetahui hal tersebut, silakan disimak video pada link berikut ini. Jangan lupa untuk mencatat materi agar dapat dipelajari lebih lanjut.
Sebagai evaluasi jawablah pertanyaan pada lampiran RPP di bawah ini.
Anak-anak hebat, pembelajaran hari ini telah usai. Besok kita akan belajar yang lebih seru lagi, yaitu tentang Kewajiban warga negara.
Persiapkan diri kalian!
Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar. Terima kasih, sampai jumpa besok!
Lampiran soal Matematika
1. Diketahui delapan mobil sedang melaju di jalan raya. Kecepatan delapan mobil tersebut berturut-turut adalah 60, 80, 70, 50, 60, 70, 45, 75
Tentukan modus kecepatan mobil tersebut.
2. Ada sepuluh orang siswa dijadikan contoh. Kemudian, siswa-siswa tersebut diukur tinggi badannya dalam cm. Hasilnya adalah sebagai berikut. 172, 167, 180, 170, 169, 160, 175, 165, 173, 170,
Tentukan modus dari data di atas!
3. Delapan orang siswa memiliki nilai ujian sebagai berikut. 77, 62, 72, 54, 76, 57, 81, 70
Tentukan modus nilai siswa!
4. Ibu membeli 3 buah apel, 2 buah mangga, 11 buah pisang sisir.
Berapa modus dari buah-buah tersebut!
Latihan soal Ilmu Pengetahuan Sosial
1. Sebutkan tokoh-tokoh proklamator kemerdekaan Indonesia!
2. Jelaskan makna proklamasi kemerdekaaan bagi Bangsa Indonesia!
3. Bagaimana cara menerapkan makna proklamasi di kehidupan sehari-hari?
4. Jelaskan kewajiban Bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan dan mengisi kemerdekaan?
5. Jelaskan apa saja yang dapat Kamu lakukan untuk mengisi kemerdekaan?
SKENARIO PEMBELAJARAN
Kelas : 5 (Lima)
Tema : 6 ( Panas Dan Perpindahannya )
Subtema : 1 ( Suhu Dan Kalor )
Semester : 2
Alokasi Waktu : 210 menit (6 JP)
Hari/ tanggal: Selasa, 4 Januari 2022
Kompetensi Dasar
IPA
3.6 Menerapkan konsep perpindahan dan pengaruh kalor dalam kehidupan sehari-hari.
4.6 Melaporkan hasil pengamatan tentang perpindahan kalor dan pengaruhnya dalam kehidupan sehari-hari.
SBDP
3.3 Memahami pola lantai dalam tari kreasi daerah
4.3 Mempraktikkan pola lantai pada gerak tari kreasi daerah
Matematika
3.4 Menjelaskan dan menemukan jaringjaring bangun ruang sederhana (kubus dan balok)
4.4 Membuat jaring-jaring bangun ruang sederhana (kubus dan balok).
Tujuan Pembelajaran
Setelah menyimak video dan melihat gambar, peserta didik dapat menjelaskan pengertian kalor dan pola lantai dalam tari kreasi serta dapat menjelaskan jaring-jaring kubus daerah dengan teliti dan percaya diri.
Kegiatan 1
Halo Anak-anak , Apa kabar?
Semoga sehat dan bersemangat..
Tetap Seru belajar dengan kebiasaan baru. Ingat! Agar selamat selalu ikuti panduan protokol kesehatan ya, Cek suhu tubuhmu, pakai masker selau, jaga jarak dengan temanmu jangan deketan dulu, cuci tangan selalu dengan sabun sebelum maupun sesudah beraktivitas.
Apakah anak-anak sudah sarapan pagi ini? Jangan lupa sarapan sebelum berangkat sekolah, Hal lain yang bisa kita lakukan untuk menjaga Kesehatan adalah dengan memakan makanan yang bergizi. Selain membuat tubuh menjadi sehat, imunitas tubuh juga terjaga. Anak-anak, Sarapan yang dibuat ibu di rumah pastinya dimasak menggunakan kompor dengan api panas.
Selain matahari, sebagai sumber panas terbesar di bumi, terdapat banyak sumber energi kalor lainnya di sekitar kita seperti api yang digunakan untuk memasak makanan. Apakah yang dimaksud dengan kalor? kalor atau panas merupakan salah satu bentuk energi yang dapat berpindah dari benda yang memiliki suhu lebih tinggi ke benda yang suhunya lebih rendah.
Untuk lebih jelasnya, simak video pada tautan link berikut!
Sumber : https://youtu.be/EkFMkhnsTCg
Dari video yang telah disimak, pastinya kalian sudah dapat menjelaskan pengertian kalor.
Selanjutnya jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
1. Apa yang dimaksud dengan sumber energi panas?
2. Jelaskan apakah pengertian kalor?
3. Apa saja manfaat yang didapatkan makhluk hidup dari matahari?
4. Ceritakanlah sebuah peristiwa yang pernah kamu alami terkait dengan kalor/panas di depan teman-teman kelasmu!
Kegiatan 2
Terimakasih telah menyelesaikan tugas sebelumya, kalian memang hebat!
Anak-anak, pernahkah kalian memperhatikan sebuah pertunjukan tari? Atau mungkin kalian pernah ikut latihan menari di sanggar atau di sekolah? Pada beberapa tarian, terutama tari kelompok, para penari membuat bentuk atau formasi tertentu. Bentuk atau formasi tertentu yang dibuat penari dalam sebuah tari dinamakan pola lantai.
Dalam jenis pola lantai lurus, terdapat pola lantai vertikal dan horizontal.
Contoh pola lantai vertikal dan horizontal
Sebelum melanjutkan, Agar lebih jelas mari kita simak video berikut ini.
Sumber : https://youtu.be/FDZhqAUeWUM
Bagaimana videonya? Menarik bukan?
Tugas anak-anak selanjutnya adalah:
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pola lantai dalam tarian kreasi daerah!
2. Tuliskan nama pola lantai pada gambar tari daerah berikut!
3. Gambarlah pola lantai tari daerah lain yang kamu ketahui!
Kegiatan 3
Jaring-jaring kubus
Gambar di atas merupakan jaring-jaring kubus dan salah satu jaring-jaringnya. Jaring – jaring kubus diperoleh dengan cara membelah bangun ruang kubus mengikuti rusuk-rusuknya, kemudian dibentangkan. Jaring-jaring kubus tersebut jika disusun akan membentuk bangun kubus.
Jaring-jaring kubus terdiri dari 6 sisi yang berbetuk persegi.
Bagaimana cara mencari luas permukaan kubus? Mencari luas permukaan kubus sama artinya dengan mencari luas jaring-jaring kubus.
Perhatikan kembali jaring-jaring pada gambar (b). Jaring – jaring terdiri atas 6 sisi persegi.
Luas permukaan kubus = Luas jaring-jaring kubus
= 6 X Luas persegi
= 6 x S x S
= 6S2
Luas permukaan kubus = 6S2
Contoh :
Hitunglah luas permukaan kubus dengan panjang rusuk 6 cm.
Jawab :
Luas Permukaan kubus = 6S2
= 6 x 62
= 6 x 36
= 216
Soal-soal Latihan.
Hitunglah luas permukaan kubus yang panjang rusuknya sebagai berikut.
1. 5 cm
2. 7 cm
3. 9 cm
Anak-anak hebat, pembelajaran hari ini telah usai. Tetapi anak-anak tidak boleh lupa, bahwa besok kita akan belajar yang lebih seru lagi. Persiapkan diri kalian untuk kegiatan besok ya. Pelajari untuk materi esok hari pada tautan link berikut :
https://pintarinah.blogspot.com/2022/01/keragaman-budaya-bangsa-di-wilayah.html
Mari kita akhiri kegiatan belajar hari ini dengan membaca doa sesudah belajar. Terima kasih, sampai jumpa besok!
Selalu taati protokol kesehatan ya, Jangan abai karena covid masih mengintai. Jangan lengah, tetap waspada! karena covid masih ada.
